13 Tahun Jalan Rusak Parah, Santri dan Masyarakat Bangkalan Gotong Royong Memperbaiki

Santri dan masyarakat gotong royong perbaiki jalan rusak di Bangkalan

Bangkalan, LiraNews – Sejumlah santri Darussalam Roudlotut Tholibin dan Masyarakat Desa Banyuning Daja gotong royong memperbaiki jalan utama yang rusak parah.

Jalan itu merupakan akses utama menghubungkan Kecamatan Geger dan Kecamatan Sepuluh, Bangkalan Utara, dan sudah 13 tahun belum ada perhatian dari pemerintah setempat.

Titik terparah kerusakan jalan berada di depan rumah Pak Sra’i Dusun Tlagah, Desa Banyuning Daja, Kecamatan Geger. Jalan berlubang itu diperparah dengan turunnya hujan cukup deras setiap hari.

Santri dan warga masyarakat gotong royong perbaiki jalan rusak di Bangkalan

Seorang warga bernama Markayan (42), mengatakan sudah banyak usaha dilakukan oleh para tokoh dan sesepuh desa untuk menyampaikan masalah ini kepada Pemerintah, namun hingga saat ini masih nihil perbaikan.

“Rusaknya jalan ini pernah juga viral di medsos, yaitu sejumlah pemuda menanam padi dan pohon pisang mas di jalan itu,” tandas Markayan.

Karena tidak kunjung ada perbaikan, sejumlah masyarakat dan santri berbondong-bondong memperbaiki jalan tersebut secara swadaya.

“Alhamdulillah untuk material batunya dibantu Pak Abdul Halim anggota DPRD Jatim dari Dapil Madura”, ujar Musek yang juga ikut dalam aksi sosial tersebut.

Dari pantauan lapangan, segenap pengguna jalan menyambut baik gotong royong yang dilakukan oleh santri dan masyarakat tersebut, bahkan beberapa pengguna jalan secara suka rela memberikan donasi partisipasi seikhlasnya, ada yang Rp2.000, Rp5.000 bahkan Rp50.000. (ik)

Related posts