Andey, LiraNews– Babinsa Koramil 1708-02/Biak Utara, Serka Daniel Kafiar mendatangi Kantor Puskesmas Distrik Andey yang sempat mengalami pemalangan. Pemalangan dilakukan oleh ibu kandung dari saudari Eka Mnuwom, karena kecewa anaknya tidak lulus ujian CPNS meski telah lama mengabdi sebagai tenaga honorer.
Kejadian tersebut berlangsung di Kantor Puskesmas, Distrik Andey, Kabupaten Biak Numfor, Sabtu (30/11/2024).
Pemalangan tersebut, menyebabkan terhentinya pelayanan kesehatan di Puskesmas Andey, sehingga mengganggu akses masyarakat terhadap layanan kesehatan.
Tindakan ini dilakukan sebagai bentuk protes dari keluarga yang merasa bahwa anak mereka tidak mendapatkan kesempatan meskipun telah bekerja cukup lama.
Merespons situasi ini, Serka Daniel Kafiar bersama pihak terkait segera melakukan pendekatan dengan keluarga pelaku pemalangan. Babinsa berupaya untuk mengadakan dialog dan koordinasi guna mencari solusi terbaik agar pemalangan dapat dihentikan dan layanan kesehatan di puskesmas kembali berjalan normal.
Dalam pertemuan yang berlangsung di kediaman keluarga, Babinsa Serka Daniel Karier dan aparat terkait melakukan dialog intensif. Beberapa pihak yang hadir dalam pertemuan tersebut adalah Ibu Yubelina Marandof, Kepala Puskesmas Andey, Wakapolsek Biak Utara IPDA Sarto Gomes dan IPDA Ruben, serta Babinsa Biak Utara Serda Hulman Rumansara.
Usai dialog yang konstruktif, pihak keluarga akhirnya sepakat untuk membuka pemalangan. Dengan dibukanya kembali Puskesmas Andey, masyarakat Distrik Andey dapat kembali mengakses pelayanan kesehatan tanpa hambatan.
Upaya ini menunjukkan pentingnya peran Babinsa dalam menjaga stabilitas wilayah serta memastikan pelayanan publik tetap berjalan dengan baik.
Keberhasilan ini juga mencerminkan pentingnya koordinasi yang erat antara aparat keamanan, tenaga kesehatan, dan masyarakat dalam menyelesaikan persoalan yang dapat memengaruhi kehidupan warga. LN-Penerangan Kodim 1708/BN