Chat Konfirmasi Malah Diforward Inspektur Sumbar ke Kabid SMK Dinas Pendidikan

Inilah chat LiraNews.com yang direspon Kepala Inspektorat Provinsi Sumatera Barat Delliyarti, SM, SE dengan memforward langsung ke kabid SMK Dinas Pendidikan Sumatera Barat, dan Kabid SMK, Ariswan kemudian juga memforward kembali ke LiraNews.com, namun dihapus kembali, dan kanan kondisi Mobil Dinas yang disebut-sebut mobdin Kabid SMK.F/man

Padang, LiraNews—Sepertinya Delliyarti, SM, SE yang sekarang Kepala Inspektorat Provinsi Sumatera Barat lebih cocok menjadi seorang wartawan ataupun LSM ketimbang seorang pejabat publik. Sebab ketika LiraNews.com, konfirmasi soal mobil dinas kabid SMK Dinas Pendidikan Sumbar yang diduga tabrakan sendiri ketika disetir anaknya, alih-alih Delliyarti menjelaskan tentang kemungkinan tindakan bisa diberikan karena pelanggaran disiplin pejabat, justru yang bersangkutan memilih mengirim (forward), chat pertanyaan itu secara utuh kepada Ariswan sang Kabid SMK.

Memang begitukah sikap seorang pejabat publik yang seyogyanya juga sebagai auditor? Sebelum melakukan pemeriksaan harus menyampaikan dulu informasi diperoleh dari mana dan berikut memberikan indentitas pemberi informasi? Belum diperoleh informasi pasti soal etika seorang auditor yang begitu, tapi yang jelas secara substansi, sikap Delliyarti sebagai seorang pejabat publik setingkat provinsi dinilai begitu “ceroboh” . Apalagi, baru kali inilah LiraNews.com temui semenjak jadi wartawan tahun 1988 lalu sampai sekarang yaitu Selasa (21/03/2023). Padahal sebagai seorang inspektur yang bertugas sebagai garda terdepan di pemerintahan khususnya provinsi Sumatera Barat untuk melakukan pembenahan pada berbagai dinas instansi, masukan dari wartawan dan LSM seharusnya dijadikan acuan, bukan malahan memilih sikap seolah-olah cari muka dengan cara memfordward chat konfirmasi tersebut secara langsung.

Lantas kenapa hal itu terjadi? Belum diperoleh informasi pasti, sebab begitu LiraNews.com mengucapkan terima kasih atas sikapnya itu, Delliyarti tak lagi merespon chat WA LiraNews.com.

Secara kronologis, terjadinya forward pesan singkat melalui chat WA dari Delliyarti kepada Ariswan Kabid SMK Dinas Pendidikan Sumbar terjadi malam Selasa tanggal 21 Maret kemarin. LiraNews.com  mempertanyakan sanksi terhadap oknum pejabat yang mobil dinasnya dipakai bukan untuk kepentingan dinas, akan tetapi keluargaya, dan terjadi tabrakan.

Jadi lengkapnya chat WA LiraNews.com kepada Kepala Inspektorat Provinsi Sumatera Barat yang di forward langsung kepada Ariswan yang disebut-sebut adalah sebagai berikut: “Selamat sore bu Deliyarti, maaf mengganggu, saya erisman dari LiraNews.com, mau nanya dikit bu soal mobil Dinas Kabid SMK DInas Pendidikan Sumbar yang dipakai anaknya, kemudian terjadi tabrakan apa kira2 sanksi bagi pejabat yang bersangkutan…? Mohon infonya bu….? Erisman. Pertanyaan ini awalnya dijawab Delliyarti dengan jawaban seorang pejabat yang memang seharusnya begitu, yaitu “Selamat sore pak, Utk hal ini kami periksa dulu pak .baru dapat diberikan sanksi sesuai ketentuan berlaku” dan secara etika jawaban ini rasanya benar, karena memang harus dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu sebelum menjatuhkan sanksi terhadap seorang pegawai ataupun pejabat.

Namun, karena waktu sholat mahgrib masuk, LiraNews.com, minta izin kepada Delliyarti untuk melaksanakan sholat Mahgrib dan chatnya dilanjutkan usai mahgrib sembari meninggalkan sebuah pertanyaan yang berbunyi “Maaf bu Delliyarti terputus tadinya, biasanya kalau misalnya terjadi hal ini, dimana kendaraan dinas dipakai atau keluarga sipejabat yang bersangkutan dan terjadi kecelakaan seperti itu, untuk pemeriksaan menunggu permintaan dari kadis atau gmn prosedurnya bu..?”

Apakah memang begitu sikap dan prilaku seorang pejabat penting setingkat inspektur seperti Delliyarti dalam era reformasi ini sesuai undang-undang keterbukaan publik dan kode etik auditor intern pemerintah Indonesia, kita tak tahu pasti yang jelas, selesai sholat mahgrib, LiraNews.com, tidak mendapat jawaban informasi apa-apa. Tapi ternyata, alih-alih dapat jawaban kongkrit dari pertanyaan tersebut, justru LiraNews.com dapat chat dari Kabid SMK Dinas Pendidikan Sumatera Barat, Ariswan dengan melampirkan chat tersebut sembari memberi komentar, “Kenapa tidak dikonfirmasi ke saya aja pak”, pertanyaan itu kemudian dilanjutkan dengan telpon langsung dari Kabid SMK, namun karena LiraNews.com sedang ada kegiatan keluar rumah plus sholat isya, maka HP tertinggal di rumah yang kemudian telepon tersebut dijawab orang rumah.

Dan satu jam kemudian, ketika LiraNews.com sampai di rumah dan diinformasikan hal itu, langsung chek HP, ternyata pertanyaan itulah yang muncul. Namun, waktu itu LiraNews.com tak merespon juga pertanyaan kabid SMK tersebut, melainkan kembali mengirim chat kepada Delilliyarti minta terima kasih yang lengkapnya berbunyi, “Terima kasih buk Delliyarti, sangat bagus tanggapan ibuk dimana daftar pertanyaan saya ibuk konform dan inilah hal menarik untuk saya jadikan bahan, menarik sungguh”.

Mendapat chat yang begitu, sampai berita diupload Rabu, 22/03/2023 belum diperoleh jawaban dari Delliyarti, sedangkan forward chat awal yang diupload Kabid SMK Ariswan kepada LiraNews.com, juga menghilang berikut pertanyaanya. Yang tinggal Cuma salam silaturahmi menjelang masuknya bulan suci ramadhan. LN.man

Related posts