Dokter Dwi Wahyu: Pemerintah dan Swasta Harus Bersinergi Perkuat UMKM Sidoarjo

Sidoarjo, LiraNews – Pengusaha sekaligus inisiator Komunitas Masyarakat Sidoarjo (KMS) drg. Dwi Wahyu Indrawati, M.Kes, S.Perio mengingatkan betapa pentingnya penguatan sektor usaha kecil dan menengah (UMKM) dalam percepatan pemulihan ekonomi pasca-pandemi covid-19.

Hal ini ditegaskan Dokter Dwi Wahyu saat menjadi narasumber diskusi yang digelar Dinas Penanaman Modal-Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Jawa Timur dan Dinas Koperasi dan UMKM Jawa Timur, Jumat (5/3/2021).

Read More
banner 300250

Dokter Dwi Wahyu memaparkan sebuah analisa berjudul Harapan dan Kendala Dunia Usaha dalam Bermitra dengan Pengusaha Besar.

 

Sebagai seorang pelaku usaha, Dwi Wahyu menjelaskan secara detail persoalan dan strategi agar tetap bisa bertahan dan eksis meskipun dalam suasana pandemi covid-19.

Berdasarkan data, sektor UMKM menjadi penyumbang terbesar kepada perekonomian. Di Jatim saja, ekonomi terkoreksi sedalam -2%, sehingga peranan UMKM sangat diperlukan.

“Pelaku UKM bersama pemegang regulasi harus berjalan bersama-sama agar kuat menghadapi tantangan di masa sulit seperti ini” terang Dwi Wahyu yang juga berprofesi sebagai seorang dokter gigi spesialis itu.

Sebagai contoh, Dwi menjelaskan keberadaan Komunitas Masyarakat Sidoarjo (KMS) yang akan banyak memberikan pelatihan dan pendampingan UMKM di Sidoarjo.

KMS yang ia pimpin akan menjalin sinergitas dan kolaborasi dengan Pemkab Sidoarjo dan pihak swasta yang ada di Sidoarjo.

“Semoga dengan visi Gus Muhdlor dan H. Subandi melalui program KURMA pada saat Pilkada, UMKM benar-benar bisa naik kelas dan mendapat perhatian serius,” paparnya.

KMS yang memiliki ratusan binaan UKM berharap bisa menjadi salah satu pelaku program KURMA yang dirancang Gus Muhdlor – Cak Bandi untuk menumbuhkan optimisme pelaku UKM di Sidoarjo.

“KMS berharap bisa bersinergi dengan pengusaha untuk bisa berdaya saing, unggul dan sejahterah kedepannya,” tuntas Dokter Dwi Wahyu.

Related posts