Harlah ke-60, PII Wati Deklarasi Selamatkan Generasi dan Jaga Lingkungan

Ketua Korupsi PII Wati, Rohayati, SH. (Foto: Ridho Ameer/Ist.)

Jakarta, LiraNews.com – Koordinator Pusat (Korupsi) Korps Pelajar Islam Indonesia (PII) Wati gelar peringatan dan refleksi hari lahir (Harlah) ke-60 Tahun di Digra Caffe, Lebak Bulus-Jakarta Selatan pada Kamis (1/8/2024).

Acara ini turut dihadiri oleh Dr. Ulfah Mawardi, M.Pd (Staf Khusus Menteri PPPA), Isti’anah Hamid (Ketua PP Muslimah KB PII), Dian Aditya Mandana P (BAZNAS RI), Kholida Annisa (Inisiator Youth Movement for Green Leaders), A.M Syarif (Direktur Eksekutif Turun Tangan), termasuk organisasi pelajar putri dan kader se-Nasional, OKP, dan peserta dari berbagai wilayah.

Read More
banner 300250

Peringatan Harlah ke-60 PII Wati ini mengangkat Tema “Perempuan Pelopor Lingkungan: Jaga Alam, Selamatkan Generasi”, menggarisbawahi pentingnya peran perempuan dalam pelestarian lingkungan.

Diskusi dan presentasi dalam acara ini menekankan tanggung jawab kolektif untuk menjaga kelestarian bumi demi masa depan generasi mendatang.

Ketua Korpus Korps PII Wati, Rohayati, SH mengungkapkan apresiasi terhadap partisipasi aktif semua pihak yang hadir.

Ia menegaskan bahwa keberhasilan menjaga lingkungan memerlukan sinergi antar-berbagai sektor, termasuk kontribusi signifikan dari perempuan.

Acara Harlah ini diadakan dengan gerakan masif berupa ajakan ‘Hijaukan Juli’ yang mulai disosialisasikan sejak 20 Juni 2024 kepada seluruh Korwil PII Wati secara Nasional. Dan diisi pula dengan berbagai kegiatan, mulai dari diskusi panel, workshop, hingga presentasi proyek lingkungan yang telah diinisiasi oleh anggota Korps PII Wati.

Setiap sesi dirancang untuk memupuk kesadaran dan mendorong tindakan konkret dalam perlindungan lingkungan. Korpus PII Wati menyoroti peluang dari perempuan dan pelajar dalam melakukan Gerakan kolektif.

Perempuan memainkan peran penting dalam pelestarian dan pemulihan lingkungan. Karena dengan tradisi dan budaya yang tertanam di Indonesia menjadikan perempuan tumbuh dengan memiliki pengetahuan tradisional dan lokal yang luas terkait lingkungan.

Ditambah dengan jumlah 44,19 juta pelajar di Indonesia saat ini, Korps PII Wati sebagai badan otonom dari PII yang memiliki basis kader dengan entitas perempuan dan pelajar/pelajar putri memiliki peluang besar untuk memainkan perannya menjadi pelopor lingkungan, dan berkontribusi dalam usaha pelestarian alam di lingkungan pendidikan.

Karena pada dasarnya berbicara tentang kelestarian lingkungan bukan hanya tentang menjaga planet Bumi, juga tentang menciptakan kondisi yang kondusif demi mendukung perkembangan dan pendidikan anak-anak dengan optimal.

Dalam pidatonya Rohayati mendeklarasikan bahwa Harlah Korps PII Wati ke-60 akan mengawal isu lingkuan.

Peringatan Hari Lahir Korps PII Wati yang ke-60 tahun ini menjadi momentum untuk mendeklarasikan diri bahwa PII Wati secara kelembagaan berkomitmen membersamai negara dama menyelamatkan generasi dengan turut berkontribusi dalam upaya-upaya pelestarian alam.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *