Gresik, LiraNews – Di pembuka awal tahun 2023, kembali Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Gresik yang beralamatkan di jalan Raya Metatu nomor 7 Metatu Benjeng Gresik, mencatat sejarah baru.
Di awal tahun ini, Tim atletik MAN 2 Gresik, berhasil membawa pulang penghargaan tertinggi Tingkat Nasional, di Energen Champion SAC Indonesia.
Salah satunya dengan meraih medali emas dikejuaraan lari estafet dikelas 4×100 meter beregu, dengan mencatat waktu tercepat 45,23 detik.
Kemenangan tersebut atas perjuangan Keempat Atlit yang dipersembahkan oleh Dimas Tri Agung Pamungkas dari kelas XII IPS 1, kemudian Nauval Alif Riski dari kelas XI IPS 1, lalu Wisnu Lukman Hakim dari kelas XI IPA 6, dan Rizki Edi Saputra dari kelas XI IPS 2.
Selain itu, dikejuaraan tolak peluru juga berhasil mengukir medali perungu atas nama Ahmad Zufar Al Faruuq, yang saat ini tercatat duduk di kelas X – 5 Madrasah Aliyah Negeri 2 Gresik.
Zufar Al Faruuq merupakan Finalis yang berhasil menyisihkan 136 finalis lainnya.
Atas raihan prestasi yang mengembirakan tersebut, mereka para juara memperoleh gelar Champion SAC sekaligus berhak mendapatkan tiket training camp (TC) ke Australia, berserta pelatihnya.
Di Kejuaraan Energen Champion SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Energen Champion, bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia berlangsung di Stadion Madya, Jakarta, dimulai 12 – 13 Januari 2023.
Diikuti oleh sembilan Regional Qualifiers. Diantaranya, Bali Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), Kalimantan (Banjarmasin), East Java (Surabaya), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta Banten (Jakarta), West Java (Bandung) dan Central Java (Semarang).
Ungkapan perasaan senang pun disampaikan oleh Dimas salah satu tim estafet, menurutnya ,”menjadi juara tingkat nasional seperti ini adalah impian kami semua sejak awal.”
Mewakili teman temannya, ia mengucapkan Terima kasih atas dukungan pelatih dan MAN 2 Gresik, yang tanpa henti memberikan semangat dan apresiasi.
“Bisa sampai ke Jakarta untuk ikut kompetisi Atletik tingkat Nasional ini saja sudah membuat saya bangga,” tutur Faruuq.
“Apalagi saya bisa pulang dengan sebuah medali begini. Saya bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak, yang sudah membuat saya sampai memenangkan kompetisi akbar tingkat nasiional ini,” jelasnya.
“Menjadi Juara nasional adalah impian kita semua, sembarii mengucapkan syukur alhamdulilah,” kata Drs. H. Samari, MM, selaku kepala Madrasah Aliyah Negeri 2 Gresik.
Dan terima kasih atas perjuangannya, kalian memang anak-anak hebat MAN 2 Gresik, sambungnya, sambil menitikkan air mata, usai mendengar kabar kemenangan Tim Estafet MAN 2 Gresik di ajang akbar Nasional ini.
Sebagaimana diketahui Sebelumnya ditahun 2022, MAN 2 Gresik, telah membukukan sebanyak 2.756 prestasi
Ada 6 prestasi diraih ditingkat internasional, sedangkan 2.659 prestasi diperoleh bidang akademik dan 91 prestasi dibidang non akademik.
Ini sebuah bukti bahwa, selain sukses meraih prestasi dibidang akademik, MAN 2 Gresik juga sukses menorehkan prestasi dibidang non akademik.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gresik Dr. H. Moh Ersat, M.H, I,, saat dikonfirmasi mengatakan Pihaknya sangat mengapresiasi prestasi yang diraih oleh atlit MAN 2 Gresik di tingkat Nasional.
Selain mengharumkan Jawa Timur khususnya kabupaten Gresik, juga bisa mendorong sekolah madrasah lainnya untuk melahirkan bibit bibit altit baru yang berpotensi dan berprestasi
Sekali lagi saya ucapkan selamat dan sukses, kepada atlit. MAN 2 Gresik, pertahankan prestasi dan tingkatkani ke jenjang yang lebih tinggi.
“Sukses di akademiknya juga sukses di bidang non akademiknya,” imbuh Ersat kepada Liranews, Sabtu (14/1/2022), LN-Heri