Gresik,Liranews – Sedekah Bumi dan Kirab Budaya Sound Horeg Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik diwarnai kericuhan pada Minggu (29/9).
Sejumlah orang terlibat baku hantam diduga akibat saling ejek dan dalam pengaruh minuman keras (Miras).
Keributan tersebut membuat sejumlah aparat TNI dan Polisi setempat yang berjaga di lokasi turun tangan menghentikan perkelahian.
Sementara itu Kapolsek Menganti, AKP Roni Ismullah mengatakan bahwa sedekah bumi berjalan kondusif dan meskipun sempat diwarnai kericuhan antar warga menurutnya itu hanya sebuah miss komunikasi
“Hanya misskomunikasi, mereka saling kenal”, Ungkap AKP Roni saat dikonfirmasi Liranews, Senin (30/9).
Sebagaimana diketahui Rangkaian sedekah bumi Desa Sidowungu kecamatan Menganti, terschedule selama tiga Hari berturut-turut sejak 27 hingga 29 September 2024.
Diawali khotmil AlQur’an, doa bersama dan tumpengan serta pengajian umum dan bersholawat dilaksanakan Pada Hari Jum’at (27/9), Kemudian dilanjutkan, grebek ayam gratis untuk umum di Hari Sabtu (28/9)
Puncak acara, Minggu (29/9) arak-arakan kirab budaya diteruskan campur sari dan pagelaran wayang kulit pada malam harinya. LN-Zaq//Heri