Jember, LiraNews – Minggu, 30 Juli 2019 menjadi sesuatu yang menarik ketika warga satu kampong mengadakan reuni.
Reuni ini merupakan kumpul-kumpul pemuda era 80an yang saat itu membentuk wadah perkumpulan pemuda setingkat kampong dengan kegiatn olah raga, seni music, dan rutin giat keagamaan.
Sekumpulan pemuda ini memiliki prestasi yang membanggakan sebagai juara umum Karnaval tingkat kecamatan di era 80 an.
Setelah waku berlalu sekira 40 tahun lalu, atas inisiatif Ditarik Haid yang berprofesi sebagai manajer di salah perusahaan Pestisida Multinasional berinisiatif untuk mengadakan Reuni Perkumpulan Pemuda kampung ber tema ” Temu Kangen Ex Persatuan Pemuda ‘CHANDRA BUANA’ Rambipuji Jember”
Bukan lagi pemuda pemudi belasan tahun sampai suatu puluhan, tetapi menjadi kumpulan tante dan om serta kakek nenek yg meluapkan rasa rindu bertempat di rest Area Jubung Jember. Sebagian besar masih tetangga tetapi banyak pula yg hadir dari luar kota seperti Malang, Surabaya dan Banyuwangi.
Harapan kualitas Silaturrahmi bisa meningkat antar alumni perkumpulan Pemuda CHANDRA BUANA dusun Gudang Karang Desa Rambipuji Kecamatan Rambipuji Jember pangkas Dwiyarik
Sesuatu yang membedakan dengan Aroma Reuni Sekolah adalah latar belakang pendidikan yang berbeda tetapi kekuatan persaudaraan sangat terasa karena terlahir dari satu sumber kekuatan masyarakat kampong. LN-JON
