Sejumlah Proyek di Kaltara Dalam Pengawasan Ketat LSM LIRA

Tarakan LIRANews – Pada Rabu 22 Januari 2025  wartawan LiraNews.com Media Perekat Bangsa (Kritis, Cermat, Tajam dan Terpercaya) melakukan pantauan langsung di lapangan ke beberapa proyek yang anggarannya bersunber dari Pemprov Kaltara, seperti proyek SDP Tengkayu 1 (Dishub), Proyek Penahan Longsor Juata Laut (Binalatung), dan proyek jembatan ruas jalan ring-road Tarakan (Juata Laut – Binalatung) yang keduanya adalah merupakan proyek dari Dinas PUPR.

Proyek jembatan tersebut bernomor kontrak: 620/22.02/PPK/KNTRK-PEMB-JBT-RR-TRK/VII/2024, tanggal  22 juli 2024, dengan nilai Rp 5.855.397.000,- bertindak sebagai kontraktor pelaksana CV. AUREL. Dari pantauan langsung tersebut terlihat progres pekerjaan yang dilakukan terasa sangat lamban, ketika di konfirmasi kepada pengawas lapangan proyek mneyebutkan bahwa proyek ini sebenarnya berkahir pada bulan Desember 2024 lalu, namun karena cuaca yang kurang mendukung, maka dilakukan adendum waktu selama 50 hari untuk menyelesaikan proyek jembatan itu.

Sementara itu untuk proyek penahan longsor Juata Laut – Binalatung dengan anggaran sekitar 7 M lebih nampak telah selesai tepat waktu, namun demikian masih terlihat ada retakan pada bagian tertentu, ketika hal itu dikonfirmasi ke Kadis PUPR dinyatakan akan segera meminta pihak kontraktor untuk memperbaikinya.

Dan satu lagi terhadap proyek pelabuhan SDF Tengkayu 1 dari Dinas perhubungan dengan nilai kontrak sekitar 6 M lebih sudah pada tahap finishing dan semoga saja di bulan Februari 2025 ini sudah bisa digunakan.

Abdul Rahman Gubernur LSM LIRA Kaltara meminta kepada Pemprov Kaltara agar lelang paket pekerjaan selanjutnya bisa dilakukan lebih awal, mulai bulan Februari atau Maret ini agar tidak ada lagi proyek tahun berjalan menyeberang ke tahun berikutnya dan bagi pihak kontraktor bisa memiliki cukup waktu untuk menyelesaikannya.

“Sebaiknya untuk proyek berikutnya segera dilelang lebih awal, paling tidak bulan Februari atau Maret, biar tidak molor sampai tahun depan dan kontraktor punya cukup waktu untuk menyelesaikan” demikian pungkasnya. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *