JAKARTA, LIRANEWS.COM | Tarif “timbal balik” Presiden Donald Trump terhadap puluhan negara mulai berlaku pada hari hari ini Rabu, 9 April 2025, termasuk bea masuk 104% atas barang-barang Cina dan 32% atas produk Indonesia.
Kebijakan Trump ini telah mengguncang tatanan perdagangan global, menimbulkan kekhawatiran akan resesi, dan membuat saham-saham di seluruh dunia terpuruk.
S&P 500 telah merosot hampir USD6 triliun sejak Trump mengumumkan tarif tersebut sepekan yang lalu, kerugian empat hari terdalam sejak acuan tersebut dibuat pada tahun 1950-an. Indeks tersebut kini mendekati pasar yang melemah, yang didefinisikan sebagai 20% di bawah titik tertingginya baru-baru ini.
Aksi jual di seluruh pasar Asia berlanjut pada hari Rabu dengan Nikkei Jepang turun lebih dari 3%, mata uang Korea Selatan mencapai titik terendah dalam 16 tahun, dan obligasi pemerintah mengalami kerugian besar karena para investor berbondong-bondong mencari keamanan uang tunai.
Saham berjangka AS juga menunjukkan kerugian hari kelima berturut-turut di Wall Street.
Trump telah memberikan sinyal yang beragam kepada para investor tentang apakah tarif akan tetap berlaku dalam jangka panjang, dengan menggambarkannya sebagai “permanen” tetapi juga membanggakan bahwa mereka menekan para pemimpin lain untuk meminta negosiasi.
Negosiasi
“Kami memiliki banyak negara yang ingin membuat kesepakatan,” katanya di sebuah acara di Gedung Putih pada Selasa sore. Dia mengatakan pada acara berikutnya bahwa dia berharap Tiongkok juga akan mengejar kesepakatan.
Pemerintahan Trump telah menjadwalkan pembicaraan dengan Korea Selatan dan Jepang, dua sekutu dekat dan mitra dagang utama, dan Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni akan berkunjung minggu depan.
Wakil perdana menteri Vietnam, pusat manufaktur Asia berbiaya rendah yang dikenai beberapa bea masuk tertinggi secara global, akan berbicara dengan Menteri Keuangan Trump Scott Bessent pada Rabu malam.
Prospek kesepakatan dengan negara lain telah mendorong pasar saham naik pada Selasa pagi, tetapi saham AS telah menyerahkan keuntungan mereka pada akhir hari perdagangan.
Tiongkok Melawan
Trump hampir menggandakan bea masuk atas impor Tiongkok, yang telah ditetapkan sebesar 54% minggu lalu, sebagai tanggapan atas tarif balasan yang diumumkan Beijing sebelumnya. Tiongkok telah berjanji untuk melawan apa yang dianggapnya sebagai pemerasan.
Perusahaan pialang terkemuka Tiongkok telah berjanji untuk bekerja sama guna membantu menstabilkan harga saham domestik sebagai tanggapan atas kekacauan yang disebabkan oleh tarif.
Negara-negara lain berlomba-lomba untuk melindungi industri-industri utama dari bea masuk, dengan Korea Selatan mengumumkan serangkaian langkah dukungan darurat untuk sektor otomotif, termasuk pemotongan pajak dan subsidi.
Beberapa ekonom telah memperingatkan bahwa pada akhirnya konsumen AS kemungkinan akan menanggung beban perang dagang, menghadapi harga yang lebih tinggi untuk segala hal mulai dari sepatu kets hingga anggur.
Hampir tiga perempat orang Amerika memperkirakan harga barang-barang sehari-hari akan naik dalam enam bulan ke depan, menurut jajak pendapat Reuters/Ipsos yang baru.
Dampak penuh tarif hari Rabu mungkin tidak akan terasa dalam beberapa waktu, karena barang apa pun yang sudah dalam perjalanan sejak tengah malam akan dibebaskan dari pungutan baru tersebut selama barang tersebut tiba di AS sebelum tanggal 27 Mei.
Tarif 10% menyeluruh yang diberlakukan Trump sebelumnya untuk semua impor dari banyak negara dimulai pada hari Sabtu.
Rangkaian bea masuk terbaru, yang mulai berlaku pada pukul 12:01 ET (0401 GMT), ditujukan kepada negara-negara yang “merampok” AS, menurut Trump.
Daftar tersebut mencakup banyak sekutu terdekat Amerika Serikat, termasuk Uni Eropa, yang dikenai tarif 20% serta bea masuk khusus industri. Blok yang beranggotakan 27 negara itu akan memberikan suara untuk tindakan balasan.
Trump mengatakan tarif tersebut merupakan respons terhadap hambatan yang diberlakukan pada barang-barang AS yang telah menghambat bisnis Amerika. Ia juga menuduh negara-negara termasuk Jepang mendevaluasi mata uang mereka untuk mendapatkan keuntungan perdagangan, sesuatu yang dibantah Tokyo.
Menteri Keuangan Jepang pada hari Rabu mengatakan negosiasi perdagangan dengan Washington dapat mencakup nilai tukar mata uang asing.
Trump telah memberi isyarat bahwa ia mungkin belum selesai dengan tarif.
Dalam sambutannya kepada anggota parlemen Republik pada Selasa malam, ia mengatakan akan segera mengumumkan tarif “utama” pada impor farmasi, salah satu dari beberapa kategori barang yang telah dikecualikan dari pajak baru.
