Taufik Basari: Menkumham Terlibat Konflik Kepentingan Mengenai Keberadaan Harun Masiku

Jakarta, LiraNews – Anggota Komisi III DPR RI Taufik Basari menyatakan, kabar mengenai Menkumham Yasonna Laoly yang terkesan menutupi keberadaan tersangka kasus suap Harun Masiku harus diusut secara tuntas.

Hal tersebut disampaikan Taufik kepada para awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (23/1/2020).

Menurut politisi Partai NasDem tersebut, dalam pengusutan nantinya tidak boleh hanya berhenti pada mengkoreksi keterangan atau informasi yang sempat disampaikan sebelumnya, tetapi juga harus diusut siapa yg melakukan.

“Kita lihat saja perkembangannya, tapi yang jelas harus diusut. Jadi tidak boleh berhenti hanya mengkoreksi keterangan atau informasi yang sempat disampaikan sebelumnya, tapi harus diusut siapa yg melakukan.

Taufik mengatakan, bisa saja nanti ada perintah dari Menkumham dalam perkara ini, oleh karenanya dibutuhkan pengusutan yang intensif agar semuanya menjadi clear dan jelas.

“Apakah ada perintah, atau memang hanya kesalahan manusia biasa dan sebagainya, itu harus clear, harus jelas sejelas-jelasnya,” tandasnya.

Taufik berpendapat, kemungkinan besar ada konflik kepentingan terkait keberadaan Harun Masiku yang terkesan ditutup-tutupi.

“Memang saya melihat ada konflik kepentingan ya, yang semestinya harus dijaga dalam rangka mendukung penegakan hukum yang berjalan,” tegasnya.

Menurut anggota DPR RI asal Dapil Lampung 1 tersebut, konflik kepentingan terjadi karena ada keterkaitan antara tugas dan kewenangan Kemenkumham dalam bidang keimigrasian.

“Kenapa ada konflik kepentingan? Karena ada juga terkait dengan tugas dan kewenangan diri Kementerian Hukum dan HAM khususnya dalam hal keimigrasian,” jelasnya.

Taufik menyarankan, Yasonna konsisten
dalam menjalankan etika politik apalagi ketika proses penegakan hukum sedang berjalan.

“Sebaiknya Menkumham menjalankan etika politik, apalagi ketika itu terkait dengan proses penegakan hukum yang sedang berjalan,” imbuhnya.

Taufik berjanji, dirinya akan menanyakan kasus ini kepada Menkumham pada saat Rapat Kerja (Raker) Komisi III DPR RI dengan Menkumham.

“Ya kalau Komisi III secara keseluruhan saya belum tahu, tapi kalau saya pribadi, mungkin saya akan menanyakan. Tetapi saya belum tahu kapan jadwal Raker Komisi III dengan Menkumham,” terangnya.

Mengenai keterangan Dirjen Imigrasi Ronny F. Sompie mengenai keberadaan Harun Masiku, Taufik menghimbau agar mantan Kadiv Humas Mabes Polri tersebut juga diperiksa.

“Khusus keterangan Dirjen Imigrasi, menurut saya itu juga harus ditelusuri, harus diusut apakah memang ada kesengajaan, ataukah ada kesalahan sistem, atau persoalan administrasi.

Menurut Taufik, perubahan keterangan dari Dirjen Imigrasi harus juga diusut tuntas.

“Bagaimanapun tetap tidak bisa dibiarkan, harus diusut tuntas mengenai persoalan keterangannya Imigrasi yang mengalami perubahan,” tutupnya. LN-RON

Related posts