Wali Kota LIRA Madiun, Riski: “Pemuda Adalah Garda Terdepan dalam Pemberantasan Korupsi”

Madiun, 9 Desember 2024 – Dalam momentum peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia, Wali Kota LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) Madiun, Riski, menegaskan pentingnya peran pemuda dalam melawan korupsi. Riski menyebut pemuda sebagai garda terdepan yang memiliki energi dan idealisme untuk memberantas korupsi di Indonesia.

“Pemuda adalah agen perubahan yang mampu membawa bangsa ini ke arah yang lebih baik. Dalam pemberantasan korupsi, mereka memiliki peran strategis untuk menjadi motor penggerak integritas, transparansi, dan keadilan,” ujar Riski dalam diskusi publik yang diadakan di Madiun.

Read More
banner 300250

Riski menjelaskan bahwa generasi muda harus memulai langkah nyata dengan menolak budaya suap dan korupsi, bahkan dalam hal kecil sekalipun. “Korupsi bukan hanya kejahatan besar, tetapi juga dimulai dari pembiaran terhadap praktik-praktik kecil yang tidak jujur. Tugas kita adalah memutus rantai itu, dan pemuda memiliki peran kunci di dalamnya,” tegasnya.

Menurut Riski, pendidikan antikorupsi harus diperkuat di kalangan pemuda, baik di sekolah, kampus, maupun komunitas. “Kita perlu membangun kesadaran sejak dini bahwa korupsi merusak masa depan. Melawan korupsi harus menjadi budaya yang tertanam kuat dalam jiwa generasi muda,” tambahnya.

Sebagai pemimpin LIRA Madiun, Riski juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pemuda dalam menciptakan sistem yang bersih. “Melawan korupsi bukan hanya tugas KPK atau aparat hukum, tetapi kewajiban setiap warga negara. Pemuda harus mengambil peran aktif, baik melalui gerakan sosial, edukasi, maupun pengawasan,” katanya.

Riski menutup pidatonya dengan harapan besar kepada generasi muda Madiun dan seluruh Indonesia. “Jika kita ingin kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat, mari kita lawan korupsi bersama-sama. Jadilah pemuda yang berintegritas, karena masa depan bangsa ada di tangan kalian,” pungkasnya.

Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk organisasi kepemudaan, tokoh pendidikan, dan aktivis antikorupsi. Peringatan Hari Anti Korupsi di Madiun ini diharapkan menjadi awal gerakan masif yang dipimpin oleh pemuda untuk menciptakan Indonesia yang bebas dari korupsi.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *