Malam Mayday, Said Salahudin: Pengurus Partai Buruh Dibombardir Surat Bawaslu

Jakarta, LiraNews – Setelah kami menyatakan keberatan atas larangan Partai Buruh menggelar aksi Mayday, tiba-tiba saja malam ini pengurus kami di seluruh Indonesia secara serentak dibombardir oleh Bawaslu.

Mereka bombardir kami dengan mengirimi surat edaran yang pada intinya meminta teman-teman di daerah tidak menggelar kegiatan Mayday besok. Sudah ratusan pengurus kami diberbagai daerah yang menyampaikan laporan kepada saya. Padahal kami sendiri di pusat sama sekali tidak dikirimi surat seperti itu.

Read More
banner 300250

Demikian diungkapkan Ketua Tim Khusus Pemenangan Partai Buruh Said Salahudin kepada para wartawan, Minggu malam (30/4/2023).

Said pun mempertanyakan mengapa hal ini dapat terjadi.

“Ini ada apa, ketika kami semua sedang bersiap menggelar acara Mayday besok, kok tiba-tiba mereka mengancam kami? Bahkan sampai ada pengurus kami yang diminta datang ke Kantor Bawaslu di daerah. Tanpa undangan resmi pula,” tutur Said.

Said mengaku, dirinya menangkap ada gelagat aneh dari Bawaslu sehingga hal tersebut dapat terjadi.

“Seperti ada suatu agenda yang sedang dirancang Bawaslu dibalik aksi masif mereka malam ini yang begitu mendadak,” beber Said.

Padahal di sejumlah daerah, lanjut Said, pengurus dan anggota Partai Buruh hanya ingin merayakan Hari Buruh yang dirayakan setiap tahunnya.

“Di seluruh dunia, buruh dan partai buruh bisa bebas merayakan Mayday,” tegas Said.

Menurut Said, Hari Buruh Internasional tidak boleh dimaknai hanya untuk individu buruh.

“Sebab subjek hukum buruh itu ada dua, yaitu perorangan buruh dan kelompok serikat termasuk partai politik yang berjuang untuk kepentingan pekerja,” jelas Said.

“Atas keganjilan surat-surat Bawaslu yang kami anggap sebagai serangan bagi kami ini saya menyatakan siap melawan bila ada Bawaslu yang berusaha mencari-cari kesalahan, apalagi mereka yang punya tujuan politik untuk mendeskreditkan nama baik Partai Buruh,” tutup Said Salahudin. LN=RON

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *